TULANG BAWANG BARAT – Pemerintah Tiyuh (Desa) Gunung Katun Malai, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, telah merealisasikan Program Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2024 dengan total anggaran sebesar Rp 796.688.000.
Dana tersebut digunakan untuk mendukung berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan hasil musyawarah tiyuh dan ketentuan pemerintah pusat.
Kepala Tiyuh Gunung Katun Malai, Saidan, menjelaskan bahwa penyerapan anggaran dilakukan secara transparan dan sesuai rencana kerja.
“Penyerapan Dana Desa selama 2024 mencapai Rp 777.068.700, yang digunakan untuk mendanai program di berbagai bidang demi kepentingan masyarakat,” kata Saidan didampingi Sekretaris Tiyuh, Armoni, Senin (23/12/2024)
Dijelaskan secara rinci, Penyerapan Dana Desa Tahun Anggaran 2024 meliputi Bidang Pemerintahan Tiyuh sebesar Rp 360.557.000.
“Operasional Pemerintah Tiyuh sebesar Rp 207.150.000, Operasional BPT, termasuk perlengkapan kantor, perjalanan dinas, listrik, dan Wifi sebesar Rp 106.267.000, Administrasi Kependudukan Rp 2.225.000 dan Tata Praja Pemerintahan Rp 44.915.000,” kata Saidan.
Selanjutnya pada Bidang Pelaksanaan Pembangunan Tiyuh terealisasi sebesar Rp 209.442.700, meliputi bidang Pendidikan Rp 56.125.000, Kesehatan Rp 48.500.000, Pembukaan dan pemeliharaan jalan usaha tani: Rp 41.635.000
“Bantuan material rumah tidak layak huni Rp 10.000.000, Pembangunan 1 unit sumur bor senilai Rp 37.214.700, Pembangunan 2 unit MCK Rp 14.508.000 dan Pembuatan baleho: Rp 1.460.000,” kata Saidan.
Sementara itu Bidang Pembinaan Masyarakat Tiyuh sebesar Rp 25.660.000, Seragam dan insentif Linmas Rp 7.000.000, Pembinaan Karang Taruna senilai Rp 10.000.000 dan Operasional PKK sebesar Rp 8.660.000.
Pada Bidang Pemberdayaan Masyarakat Tiyuh terealisasi anggaran sebesar Rp 76.550.000, Pembuatan kolam ikan, Rp 16.820.000, Bantuan hewan ternak Rp 34.000.000, Pembuatan kebun sayuran Rp 15.730.000 dan Penyuluhan hukum sebesar Rp 10.000.000.
“Sedangkan Bidang Penanggulangan Bencana dan Keadaan Darurat terealisasi sebesar Rp 90.000.000, yaitu Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk 25 KPM,” jelas Saidan.
Kepalo Tiyuh Gunung Katun Malai tersebut berharap program tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat tiyuh.
“Mudah-mudahan program 2024 ini bermanfaat bagi masyarakat Gunung Katun Malai melalui pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat kedepannya,” pungkasnya. (Aldo).